in

Militer Arab Saudi Tembak jatuh rudal yang ditembakkan oleh kelompok Houthi

Ilustrasi rudal Houthi. via Reuters

Militer.me –  Militer Arab Saudi dilaporkan menembak jatuh rudal yang ditembakkan oleh kelompok pemberontak Houthi dari Yaman ke arah Kota Jizan, Selasa (16/1) malam.

Kabar pencegatan ini diberitakan oleh kantor televisi pemerintah Arab Saudi, Ekhbariya. Namun, media tersebut tak menjelaskan lebih lanjut.

Dilansir Reuters, pencegatan rudal Houthi ini merupakan yang keenam kalinya dilakukan Arab Saudi dalam dua bulan terakhir.

Juli lalu, Houthi sempat mengarahkan rudalnya ke Kota Suci Mekkah, tapi berhasil dicegat militer Arab Saudi di lokasi berjarak 69 kilometer dari Kakbah.Kemudian pada 4 November lalu, Riyadh juga menyatakan militernya berhasil mencegat rudal balistik Houthi di atas Bandara King Khaled. Akibat insiden itu, aparat terpaksa menutup sementara akses darat, udara, dan laut ke Yaman.

Penutupan akses perhubungan itu dilakukan sebagai upaya menghentikan pasokan bantuan Iran ke wilayah-wilayah yang dikuasai Houthi.

Selama ini, Riyadh menuding Teheran memasok logistik dan senjata, termasuk rudal, bagi pemberontak Houthi yang berupaya menggulingkan pemerintahan Presiden Yaman, Abd-Rabbu Mansour Hadi. Iran menampik seluruh tuduhan tersebut.

Sejak perang sipil berkecamuk di Yaman pada awal 2015 lalu, Houthi telah menduduki sejumlah wilayah di negara itu, termasuk ibu kota Sanaa.

Perang sipil memburuk ketika koalisi yang dipimpin Saudi mengintervensi konflik tersebut demi mendukung Hadi.

Berdasarkan data Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB), konflik yang bergulir sejak 25 Maret 2015 sampai saat ini itu telah menewaskan lebih dari 10 ribu orang termasuk perempuan dan anak-anak.

Lebih dari dua juta orang warga Yaman juga kehilangan rumah dan terancam kelaparan karena perang saudara tersebut.

Sumber: CNNindonesia

Baju Militer Anak Paling murah https://shope.ee/1AkMGMKChc

Baju Loreng Ala Militer keren https://shope.ee/4V0oF0TRSK


Wah! Militer Israel Serbu Permukiman Palestina, 1 Orang Tewas

Hubungan Dengan Korut Semangkin Tegang, AS kirim Enam Pesawat Pembom B-52 ke Guam