Deru mesin-mesin perang canggih, meraung di langit Jatim. Berbagai strategi pertempuran udara, dipraktikkan para penerbang tempur terbaik yang dimiliki TNI AU.
Pesawat-pesawat tempur canggih milik TNI AU, dikerahkan seluruhnya sejak pagi masih buta. Kesibukan juga sangat dirasakan oleh ground crew di masing-masing hangar di Lanud Iswahjudi.
Pasukan langit penjaga kedaulatan udara Indonesia ini, terlibat dalam latihan gabungan Mission Oriented Training (MOT), yang melibatkan sebanyak 51 pesawat tempur canggih milik TNI AU.
“Latihan tempur udara sudah sering dilakukan di Lanud Iswahjudi, namun ini yang terbesar dan melibatkan alat utama sistem senjata (Alutsista) terbanyak,” ujar Direktur Latihan Kolonel Pnb. M. Satrio Utomo, yang juga sebagai Komandan Wing 3 Lanud Iswahjudi.
Latihan MOT melibatkan pesawat unsur tempur, angkut, dan hely, dari 10 skadron udara terdiri dari Skadron Udara 1, Skadron Udara 3, Skadron Udara 6, Skadron Udara 8, Skadron Udara 11, Skadron Udara 12, Skadron Udara 15, Skadron Udara 16, Skadron Udara 31, dan Skadron Udara 32, serta juga melibatkan Ground Control Interception (GCI) maupun Ground Forward Air Controller (GFAC)
Kesemua skadron tempur ini, hingga hari Jumat (12/7/2019) akan beradu ketrampilan dalam skenario latihan yang memadukan ketrampilan individu, kerjasama, ketelitian, kecermatan, keakuratan dari semua unsur pesawat tempur, termasuk radar dan tim pengendali tempur Paskhas TNI AU sehingga terbentuk kekuatan besar dalam operasi udara.
Setelah berakhirnya Latihan MOT, Lanud Iswahjudi juga akan menjadi home base puncak latihan tertinggi TNI AU Angkasa Yudha, yang direncanakan mulai tanggal 16-19 Juli 2019, dan direncankan akan ditinjau langsung oleh Kepala Staf Angkatan Udara (Kasau) Marsekal TNI Yuyu Sutisna.
Latihan Angkasa Yudha 2019 selain digelar di Lanud Iswahjudi, juga akan digelar di Lanud Abdulrachman Saleh, dan AWR Pandan Wangi Lumajang
Komandan Lanud Iswahjudi, Marsma TNI Widyargo Ikoputra dalam peninjauan di gedung ACMI memberikan keterangan, bahwa sasaran yang hendak dicapai dalam MOT salah satunya mencapai profesionalisme penerbang tempur, kerjasama dan juga memahami konektivitas jaringan dalam sebuah pertempuran modern dalam operasi udara.
Lathan MOT tahun 2019 yang dibuka senin (8/7/2019) oleh Kadisopslatau, mengunakan wilayah udara Madiun, Ponorogo, Trenggalek, Pacitan, Kediri, Ploso, Jombang, dan Tulungagung. [SindoJatim]
Baju Militer Anak Paling murah https://shope.ee/1AkMGMKChc
Baju Loreng Ala Militer keren https://shope.ee/4V0oF0TRSK