Anggapan bahwa alutsista buatan China mempunyai kualitas abal-abal dan tidak tahan lama nampaknya harus segera direvisi pasalnya saat ini China sudah menemukan Teknologi pembuatan logam yang dapat memperpanjang masa pakai alutsista buatan China.
Seperti diberitakan oleh Global Times (16/7/2019) Para Insinyur Aviation Industry Of China (AVIC) yang bekerjasama dengan Northwestern Polytechnical University yang bermarkas di Xi’an dan Institut Penelitian Ilmiah Rusia untuk Bahan Penerbangan mengembangkan teknik baru yang membantu mengurangi keausan pada komponen.
Penelitian ini didasarkan atas temuan AVIC terhadap rotor heli-heli militer buatan China lebih cepat mengalami kelelahan (fatigue) karena aus, fitur anti fatigue ini sangat penting bagi helikopter yang setiap saat harus melakoni mode hovering (diam ditempat) untuk waktu yang cukup lama.
Wei Dongxu, seorang analis militer yang berbasis di Beijing, mengatakan kepada Global Times bahwa rotor anti fatigue juga dapat memungkinkan helikopter untuk bekerja di bawah tekanan yang lebih tinggi, termasuk mempertahankan kecepatan tinggi untuk waktu yang lama atau mengangkat kargo yang lebih berat untuk jarak yang lebih jauh.
AVIC sendiri diketahui telah mengembangkan helikopter militer, termasuk helikopter angkut Z-8 dan helikopter serang Z-10, dan saat ini sedang mengembangkan helikopter berat kelas 40 ton dengan Rusia.
Helikopter berat, dijuluki Advanced Heavy Lift, akan memiliki kemampuan angkat berat 15 ton, kisaran 630 kilometer dan kecepatan tertinggi 300 kilometer per jam, RT melaporkan
Sumber: World Defense Zone
Baju Militer Anak Paling murah https://shope.ee/1AkMGMKChc
Baju Loreng Ala Militer keren https://shope.ee/4V0oF0TRSK